Crab Mentality: Sindrom Psikologis yang Menghambat Orang Lain Untuk Sukses

MetroFriends Pernah gak menemukan orang yang selalu memberikan komentar negatif atas kesuksesan dari orang lain? dan mungkin MetroFriends menjadi korban dari adanya komentar negatif tersebut? Atau bahkan, justru MetroFriends yang kerap bersikap seperti itu?

Istilah Crab Mentality atau mentalitas kepiting mungkin sepertinya terdengar asing di telinga sebagian besar orang. Padahal karakter yang satu ini dianggap kerap ditemukan di kehidupan masyarakat. Crab Mentality dapat juga ditemukan dengan mudah di masyarakat, lingkungan pertemanan, organisasi, bahkan di ranah politik sekali pun. Hal ini terjadi karena adanya persaingan secara besar yang membuat seseorang dengan Crab Mentality merasa dirinya sedang “terancam”.

Apa Itu Crab Mentality?

Crab mentality merupakan istilah yang menggambarkan perilaku seseorang yang ingin menjatuhkan dan menghalangi keberhasilan orang lain. Fenomena psikologis ini kerap kali membuat seseorang mengalami kesulitan untuk menghargai pencapaian orang lain sehingga muncul rasa iri dan berupaya membuat orang tersebut ada di kondisi yang sama. Ada beberapa hal yang menyebabkan fenomena Crab Mentality ini terjadi. Salah satunya, seperti dikutip dari Develop Good Habits, adalah ketergantungan manusia dalam hidup berkelompok. Secara umum, manusia sebagai makhluk sosial memiliki sifat berkumpul untuk mencapai tujuan bersama.

Istilah Crab Mentality dianalogikan dari sifat kepiting dan kawanannya ketika berada di dalam ember yang berusaha ingin naik keluar. Jika salah satu kepiting berhasil naik, kepiting lainnya akan mencapit dan menarik kepiting tersebut.

Ciri-ciri seseorang yang mengalami Crab Mentality

Ada beberapa ciri yang menunjukan kalau seseorang mengalami Crab Mentality. Antara lain:

• Memiliki Perasaan ‘’orang lain tidak pantas untuk sukses atau tidak boleh lebih baik”.
• Kerap berkomentar meremehkan dan menyalahkan orang lain.
• Kesal atau iri jika melihat keberhasilan orang lain dan mencapai apa yang mereka inginkan.
• Terus beranggapan buruk terhadap pencapaian orang lain.
• Rasa kompetitif yang berlebihan, sehingga cenderung memiliki energi yang negatif.
• Berpikir jika kesuksesan & keberhasilan yang didapatkan orang lain tidak lepas dari faktor keberuntungan maupun hak istimewa(privilege), bukan atas hasil usahanya sendiri.

Bagaimana dampak dari Crab Mentality?

Dampak dari Crab Mentality mempengaruhi dua pihak, yaitu pelaku dan korban. Antara lain:

Dampak untuk Pelaku:

• Hati dan fisik tidak tenang terus-menerus.
• Tidak bisa berkembang dalam hal apapun dan selalu terjebak dipermasalahan yang sama.
• Selalu berifikiran negatif dan tidak tulus setiap melakukan sesuatu. Memberikan dampak yang buruk dengan kehidupan sosialnya.

Sedangkan, dampak bagi korban sifat Crab Mentality:

• Kehilangan hak dan kesempatan untuk berkembang.
• Jadi terjebak dalam situasi atau masalah yang tidak seharusnya.
• Selalu merasa tertekan menyebabkan tidak enjoy dalam melakukan aktivitas sehari-hari.

Cara menghindari Crab Mentality

Berada dengan orang yang mengidap Crab Mentality tentu akan membuat kita tidak nyaman dan malas untuk berinteraksi dengannya, maka dari itu terdapat beberapa cara untuk menghindari orang yang memiliki sifat Crab Mentality, antara lain:

• Tetap gigih untuk mencapai kesuksesan.
• Terus kembangkan kemampuan diri.
• Evaluasi diri ketika merasa gagal.
• Berkelompok dengan orang yang suportif.

Tips agar kita tidak menjadi Crab Mentality

Dalam kehidupan bersosial, tentu kita sering menemukan orang dengan sifat Crab Mentality. Maka dari itu, simak beberapa tips berikut ini ya Metrofriends!

• Berusaha untuk mandiri, lakukan dengan jerih payah dan hasil keringat sendiri, maka ketika hasilnya baik, diri sendiri pun puas dan tidak akan mempedulikan pencapaian orang lain.
• Jika menemui kesalahan, jangan menyalahkan orang lain.
• Lakukan segala sesuatunya secara maksimal
• Tidak perlu membandingkan pencapaian dan apa yang kita lakukan dengan orang lain, hanya mebuang-buang waktu dan membuat kita tambah insecure.

Kehidupan bersosial memang menuntut kita untuk berkompetisi secara sehat entah dalam hal karir maupun yang lainnya, sebagai makhluk hidup yang beradab, jangan pernah mempunyai sifat Crab Mentality karena yang rugi bukan hanya korbannya, melainkan yang memiliki sifat tersebut yang paling berdampak pada kehidupan sosialnya. Mari kenali gejala awal sifat Crab Mentality agar tidak merugikan sekitar ya, MetroFriends! (NAM)

Itulah penjelasan mengenai crab mentality. Jika MetroFriends ingin berkonsultasi lebih lanjut atau ingin mendapatkan informasi rawat inap dan rawat jalan, dapat langsung menghubungi layanan Metrovia 0878-000-22887 atau dapat berkonsultasi langsung ke Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa yang dapat ditemui di Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre. Cek jadwal dokter disini.

MetroHealth adalah portal edukasi kesehatan dari Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre untuk masyarakat Indonesia. Memberikan edukasi, inspirasi, dan informasi terkini seputar kesehatan dan gaya hidup.